Overnarsis bersama Ferrari Membawa Petaka

Overnarsis bersama Ferrari Membawa Petaka - Terlalu narsis bersama Ferrari membawa celaka. Kali ini kejadiannya di tanah kelahirannya, Italia. Sebuah Ferrari 458 mengalami kecelakaan fatal di jalan raya 172 dekat Taranto, Italia, akibat pengemudi terlalu bernafsu menginjak pedal gas dalam-dalam sehingga kehilangan kendali dan menghantam kendaraan lain.

Menurut laporan polisi Italia, pengemudi tersebut membawa supercarnya sangat kencang hingga terlempar dan menyebabkan tabrakan beruntun yang melibatkan 4 mobil. Tiga orang dilaporkan tewas dalam peristiwa itu, termasuk pengemudi Ferrari 458 berusia 57 tahun, dan 10 orang lainnya terluka.

Ferrari 458 yang terlibat insiden tabrakan fatal di Italia merupakan kasus pertama yang terjadi. Supercar berlogo kuda jingkrak tersebut didukung mesin 4,5-liter V8, yang juga berbagi powertrain yang sama dengan Maserati.

Mesin Ferrari 458 mampu menyemburkan kekuatan 562 tenaga kuda pada putaran 9.000 rpm, dan memiliki torsi puncak 540 Nm (398 lb-ft) pada 6.000 rpm. Mesin dikawinkan dengan transmisi 7-percepatan dual-clutch.

Ini adalah insiden kecelakaan Ferrari ketiga yang dilaporkan media luar negeri dalam dua bulan terakhir. Akhir tahun lalu tragedi kecelakaan supercar paling buruk dan paling mahal sejagad raya terjadi di jalan tol Chugoku di Shimonose, Jepang, yang melibatkan 14 mobil mewah sekaligus, termasuk 8 Ferrari, 3 Mercedes-Benz, Lamborghini, Toyota Prius dan tipe Toyota lainnya.

Sementara peristiwa serupa terbaru terjadi Minggu lalu di negara tetangga, Malaysia, ketika pengemudi Ferrari F430 tak mampu menguasai supercarnya ketika dipacu dalam kecepatan tinggi. Mobil kehilangan kontrol dan menghantam pembatas jalan.

Untungnya baik kecelakaan Ferrari di Jepang maupun Malaysia tidak sampai menelan korban jiwa seperti di Italia. Dan sekali lagi, overnarsis di jalan membawa petaka.

Sources : yahoo.com